PAPER 1
MANUSIA
1. Pengertian manusiaà Manusia adalah mahluk sebaik-baiknya
ciptaan-Nya. Bahkan bisa dibilang manusia adalah ciptaan Tuhan yang paling
sempurna dibandingkan dengan mahluk yang lain. Secara bahasa manusia berasal dari
kata “manu” (Sansekerta), “mens” (Latin), yang berarti berpikir,
berakal budi atau makhluk ang berakal budi (mampu menguasai makhluk lain). manusia
juga termasuk mahluk social yang dapat berinteraksi atau bersosialisasi satu
sama lain. Setiap manusia memiliki kebudayaan yang beragam-ragam . oleh karna
itu mereka memiliki pergaulan sendiri di wilayahnya masing-masing.
REFERENSI: SAYA DAN http://vanillabluse.blogspot.co.id/2014/05/makalah-manusia-dan-kebudayaan.html
2. Hakikat Manusia à dapat dikatakan hakikat manusia adalah inti dari segala sesuatu atau yang
menjadi jiwa. Serta paduan yg menyeluruh
antara akal,emosi,dan perbuatan . berikut ini adalah ciri2 hakikat manusia:
-mahluk
yang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkah laku intelektual dan social yang mampu mengarahkan
dirinya ke tujuan yg positif sehingga mampu mengendalikan/mengontrol dirinya
sendiri.
-mahluk yg dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembang tidak
pernah selesai selama hidupnya.
REFERENSI: http://jeffoluturmas.blogspot.co.id/
3.Kepribadian bangsa
timur à Kepribadian
bangsa timur dapat diartikan suatu sikap yang dimiliki oleh suatu negara yang
menentukan penyesuaian dirinya terhadap lingkungan. Kepribadian bangsa timur
pada umumnya merupakan kepribadian yang mempunyai sifat toleransi yang tinggi.
Kepribadian bangsa timur, kita tinggal di Indonesia termasuk ke dalam bangsa
timur, dikenal sebagai bangsa yang berkepribadian baik. Di dunia bangsa timur
dikenal sebagai bangsa yang ramah dan bersahabat.
Bangsa
timur identik dengan benua asia yang penduduknya sebagian besar berambut hitam,
berkulit sawo matang dan adapula yang berkulit putih, bermata sipit. Sebagian
besar cara berpakaian orang timur lebih sopan dan tertutup mungkin karena orang
timur kebanyakan memeluk agama islam dan menjunjung tinggi norma-norma yang
berlaku. Namun di zaman yang sekarang ini orang timur kebanyakan meniru
kebiasaan orang barat. Kebiasaan orang barat yang tidak sesuai atau
bertentangan dengan kebiasaan orang timur dapat memengaruhi kejiwaan orang
timur itu sendiri.
REFERENSI: http://chanlarasati.blogspot.co.id/2013/04/pengertian-kebudayaan-kepribadian.html
4.Contoh
kebudayaan,prilaku,dan karakter bangsa timur à ---bangsa timur juga identik dengan tutur kata
yang lemah lembut dan sopan dalam bergaul maupun dalam berpakaian. Terdapat
ciri khas dalam berbagai negara yang mencerminkan negara tersebut memiliki
suatu kepribadian yang unik. Misalnya masyarakat Indonesia khususnya daerah
Jawa. Sebagian besar mereka bertutur kata dengan lembut dan sopan. Dan terdapat
beberapa aturan atau larangan yang tidak boleh dilakukan menurut versi orang
dulu yang sebenarnya menurut orang Jawa itu suatu nasihat yang membangun. Misalnya
tidak boleh duduk di depan pintu. Hal tersebut merupakan ciri khas kepribadian
yang unik.
-
Bangsa timur erat kaitannya dengan rasa sosialisasi dan rasa
solidaritas yang tinggi. Misalnya saling tolong menolong dan bergotong royong
yang dilakukan bersama-sama. Hal tersebut bagi bangsa timur merupakan suatu
sikap yang bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan. Bangsa timur juga
memiliki kebudayaan yang masih kental dari negara atau daerah masing-masing.
Masih ada adat-adat atau upacara tertentu yang masih dilaksanakan oleh bangsa
timur. Misalnya bangsa Indonesia masih banyak yang melaksanakan upacara-upacara
adat dan tarian khas dari masing-masing daerah. Contohnya daerah Bali yang
masih melaksanakan tarian khas daerahnya yaitu tarian pendet, kecak, tarian
barong.
-
Bangsa timur juga suka melestarikan kebudayaanya contohnya
seperti dijakarta ondel ondel masih digunakan saat acara pernikahan betawi.
-Bangsa timur juga berperilaku konsumtif
yaitu lebih memilih untuk membeli dari pada menghasilakan atau tidak berfikir
kreatif,inovativ,produktif.
>Kebudayaan bangsa Timur yakni lebih mementingkan kehidupan
rohani, mistik, gotong royong, keramah tamahan dll.
Sifat kebudayaan BANGSA TIMUR :
1. Etnosentis
2. Universal
3. Alkuturasi
4. Adaptif
5. Dinamis (flexibel)
6. Integratif (Integrasi)
REFERENSI: SAYA DAN
http://chanlarasati.blogspot.co.id/2013/04/pengertian-kebudayaan-kepribadian.html
PAPER 2
KEBUDAYAAN
1. PENGERTIAN KEBUDAYAAN à Kata Kebudayaan berasal dari
kata sanskerta yakni “buddhayah” yang merupakan bentuk jamak dari kata “buddhi”
yang berarti budi atau akal. Dengan demikian kebudayaan dapat diartikan
sebagai segala sesuatu yang bersangkutan-paut dengan akal atau budi.
Kebudayaan ada dua pengertian, yaitu secara sempit dan secara
luas. Kebudayaan dalam arti sempit yaitu kesenian, sedangkan kebudayaan dalam
arti luas adalah seluruh daya pikiran, karya, dan hasil cipta manusia yang
tidak berakar pada nalurinya dan yang karena itu hanya bisa dicetuskan oleh
manusia sesudah suatu proses belajar (Koentjaraningrat,1974). Seorang
antropolog, yaitu EB.Tylor memberikan definisi kebudayaan , bahwa kebudayaan
adalah kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum,
adat-istiadat, dan lain – lain.
REFERENSI: http://chanlarasati.blogspot.co.id/2013/04/pengertian-kebudayaan-kepribadian.html
2.UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN à Kebudayaan terbentuk dari suatu sistem, sistem
ini kemudian disebut sebagai unsur yang membentuk sebuah budaya, mulai dari
bahasa, pengetahuan, tekhnologi dan lain lain. semua itu adalah faktor penting
yang harus dimiliki oleh setiap kebudayaan untuk menunjukkan eksistensi mereka.
1. bahasa
yaitu suatu sistem perlambangan yang secara arbitrel dibentuk atas unsur – unsur bunyi ucapan manusia yang digunakan sebagai gagasan sarana interaksi
2. sistem pengetahuan
yaitu semua hal yang diketahui manusia dalam suatu kebudayaan mengenai lingkungan alam maupun sosialnya menurut azas – azas susunan tertentu
3. organisasi sosial
yaitu keseluruhan sistem yang mengatur semua aspek kehidupan masyarakat dan merupakan salah satu dari unsur kebudayaan universal
4. sistem peralatan hidup dan tekhnologi
yaitu rangkaian konsep serta aktivitas mengenai pengadaan, pemeliharaan, dan penggunaan sarana hidup manusia dalam kebudayaannya
5. sistem mata pencarian hidup
yaitu rangkaian aktivitas masyarakat yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam konteks kebudayaan
6. kesenian
yaitu suatu sistem keindahan yang didapatkan dari hasil kebudayaan serta memiliki nilai dan makna yang mendukung eksistensi kebudayaan tersebut
7. sistem religi
yaitu rangkaian keyakinan mengenai alam gaib, aktivitas upacaranya serta sarana yang berfungsi melaksanakan komunikasi manusia dengan kekuatan alam gaib
1. bahasa
yaitu suatu sistem perlambangan yang secara arbitrel dibentuk atas unsur – unsur bunyi ucapan manusia yang digunakan sebagai gagasan sarana interaksi
2. sistem pengetahuan
yaitu semua hal yang diketahui manusia dalam suatu kebudayaan mengenai lingkungan alam maupun sosialnya menurut azas – azas susunan tertentu
3. organisasi sosial
yaitu keseluruhan sistem yang mengatur semua aspek kehidupan masyarakat dan merupakan salah satu dari unsur kebudayaan universal
4. sistem peralatan hidup dan tekhnologi
yaitu rangkaian konsep serta aktivitas mengenai pengadaan, pemeliharaan, dan penggunaan sarana hidup manusia dalam kebudayaannya
5. sistem mata pencarian hidup
yaitu rangkaian aktivitas masyarakat yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam konteks kebudayaan
6. kesenian
yaitu suatu sistem keindahan yang didapatkan dari hasil kebudayaan serta memiliki nilai dan makna yang mendukung eksistensi kebudayaan tersebut
7. sistem religi
yaitu rangkaian keyakinan mengenai alam gaib, aktivitas upacaranya serta sarana yang berfungsi melaksanakan komunikasi manusia dengan kekuatan alam gaib
Referensi: https://adeadangsuryana.wordpress.com/tag/orientasi-nilai-budaya/
3.WUJUD KEBUDAYAAN à Menurut J.J. Hoenigman, wujud kebudayaan
dibedakan menjadi tiga: gagasan, aktivitas, dan artefak.
·
Gagasan (Wujud ideal)
Wujud ideal kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan, dan sebagainya yang sifatnya abstrak; tidak dapat diraba atau disentuh. Wujud kebudayaan ini terletak dalam kepala-kepala atau di alam pemikiran warga masyarakat. Jika masyarakat tersebut menyatakan gagasan mereka itu dalam bentuk tulisan, maka lokasi dari kebudayaan ideal itu berada dalam karangan, dan buku-buku hasil karya para penulis warga masyarakat tersebut.
Wujud ideal kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan, dan sebagainya yang sifatnya abstrak; tidak dapat diraba atau disentuh. Wujud kebudayaan ini terletak dalam kepala-kepala atau di alam pemikiran warga masyarakat. Jika masyarakat tersebut menyatakan gagasan mereka itu dalam bentuk tulisan, maka lokasi dari kebudayaan ideal itu berada dalam karangan, dan buku-buku hasil karya para penulis warga masyarakat tersebut.
·
Aktivitas (tindakan)
Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat itu. Wujud ini sering pula disebut dengan sistem sosial. Sistem sosial ini terdiri dari aktivitas-aktivitas manusia yang saling berinteraksi, mengadakan kontak, serta bergaul dengan manusia lainnya menurut pola-pola tertentu yang berdasarkan adat tata kelakuan. Sifatnya konkret, terjadi dalam kehidupan sehari-hari, dan dapat diamati, dan didokumentasikan.
Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat itu. Wujud ini sering pula disebut dengan sistem sosial. Sistem sosial ini terdiri dari aktivitas-aktivitas manusia yang saling berinteraksi, mengadakan kontak, serta bergaul dengan manusia lainnya menurut pola-pola tertentu yang berdasarkan adat tata kelakuan. Sifatnya konkret, terjadi dalam kehidupan sehari-hari, dan dapat diamati, dan didokumentasikan.
·
Artefak (karya)
Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan. Sifatnya paling konkret di antara ketiga wujud kebudayaan. Dalam kenyataan kehidupan bermasyarakat, antara wujud kebudayaan yang satu tidak bisa dipisahkan dari wujud kebudayaan yang lain. Sebagai contoh: wujud kebudayaan ideal mengatur, dan memberi arah kepada tindakan (aktivitas) dan karya (artefak) manusia
Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan. Sifatnya paling konkret di antara ketiga wujud kebudayaan. Dalam kenyataan kehidupan bermasyarakat, antara wujud kebudayaan yang satu tidak bisa dipisahkan dari wujud kebudayaan yang lain. Sebagai contoh: wujud kebudayaan ideal mengatur, dan memberi arah kepada tindakan (aktivitas) dan karya (artefak) manusia
1.
ORIENTASI NILAI KEBUDAYAAN à
Terdapat banyak
nilai kehidupan yang ditanamkan oleh setiap budaya yang ada di dunia. Nilai
kebudayaan pasti berbeda-beda pada dasarnya tetapi kesekian banyak kebudayaan
di dunia ini memiliki orientasi-orientasi yang hampir sejalan terhadap yang
lainnya. Jika dilihat dari lima masalah dasar dalam hidup manusia, orientasi-orientasi
nilai budaya hampir serupa. Lima Masalah Dasar Dalam Hidup yang
Menentukan Orientasi Nilai Budaya Manusia yaitu:
-
Hakekat Hidup
-
Hakekat karya
-
Pandangan terhadap alam
-
Hubungan manusia dengan manusia
Referensi:
http://zudozulfadlia.blogspot.co.id/
2.
perubahan
kebudayaan à
Pengertian perubahan kebudayaan adalah
suatu keadaan dalam masyarakat yang terjadi karena ketidak sesuaian diantara
unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda sehingga tercapai keadaan yang tidak
serasi fungsinya bagi kehidupan.
Contoh :
Masuknya mekanisme pertanian mengakibatkan hilangnya beberapa jenis teknik pertanian tradisional seperti teknik menumbuk padi dilesung diganti oleh teknik “Huller” di pabrik penggilingan padi. Peranan buruh tani sebagai penumbuk padi jadi kehilangan pekerjaan.
Semua terjadi karena adanya salah satu atau beberapa unsur budaya yang tidak berfungsi lagi, sehingga menimbulkan gangguan keseimbangan didalam masyarakat. Perubahan dalam kebudayaan mencakup semua bagian yaitu : kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi dan filsafat bahkan perubahan dalam bentuk juga aturan-aturan organisasi social. Perubahan kebudayaan akan berjalan terus-menerus tergantung dari dinamika masyarakatnya.
3.
Kaitan antara manusia dengan kebudayaan dan contohnya: à kaitan manusia dan kebudayaan sangatlah erat, sebab
kebudayaan timbul karena hasil karya cipta dan karsa dari manusia itu sendiri.
Dengan kebudayaan dapat mengatur kehidupan manusia untuk hidup bersosialisasi
dengan manusia lain di sekitarnya. Dan kebudayaan dapat hilang karena masuknya
budaya lain. Oleh sebab itu, banyak suku lain menolak kebudayaan dari luar di
khawatirkan akan merusak kebudayaan yang mereka anut sejak jaman dahulu.
REFERENSI: http://zudozulfadlia.blogspot.co.id/
CONTOHNYA:
1)
Kebudayaan-kebudayaan khusus atas dasar faktor kedaerahan
Contoh: Adat-istiadat melamar di Lampung dan Minangkabau.
Di Minangkabau biasanya pihak permpuan yang melamar sedangkan di Lampung, pihak
laki-laki yang melamar.
2) Cara
hidup di kota dan di desa yang berbeda ( urban dan rural ways of life)
Contoh: Perbedaan anak yang dibesarkan di kota
dengan seorang anak yang dibesarkan di desa. Anak kota bersikap lebih terbuka
dan berani untuk menonjolkan diri di antara teman-temannya sedangkan seorang
anak desa lebih mempunyai sikap percaya pada diri sendiri dan sikap menilai (
sense of value )
3) Kebudayaan-kebudayaan
khusus kelas sosial
Di masyarakat dapat dijumpai lapisan sosial
yang kita kenal, ada lapisan sosial tinggi, rendah dan menengah. Misalnya cara
berpakaian, etiket, pergaulan, bahasa sehari-hari dan cara mengisi waktu
senggang. Masing-masing kelas mempunyai kebudayaan yang tidak sama,
menghasilkan kepribadian yang tersendiri pula pada setiap individu.
4)
Kebudayaan khusus atas dasar agama
Adanya berbagai masalah di dalam satu agama pun
melahirkan kepribadian yang berbeda-beda di kalangan umatnya.
5)
Kebudayaan berdasarkan profesi
Misalnya: kepribadian seorang dokter berbeda dengan kepribadian seorang pengacara dan itu semua berpengaruh pada suasana kekeluargaan dan cara mereka bergaul. Contoh lain seorang militer mempunyai kepribadian yang sangat erat hubungan dengan tugas-tugasnya. Keluarganya juga sudah biasa berpindah tempat tinggal.
Misalnya: kepribadian seorang dokter berbeda dengan kepribadian seorang pengacara dan itu semua berpengaruh pada suasana kekeluargaan dan cara mereka bergaul. Contoh lain seorang militer mempunyai kepribadian yang sangat erat hubungan dengan tugas-tugasnya. Keluarganya juga sudah biasa berpindah tempat tinggal.
REFERENSI:
https://parkjiyoung.wordpress.com/2013/01/07/hubungan-manusia-dan-kebudayaan/